Menjauhlah,
aku ingin dekat dekat dengan kesepian
karena
aku mem-puasa-kan diriku atasmu
aku ciptakan jarak yang begitu jauh antara aku dan kamu,
aku puasakan atas inginku selalu berpautan denganmu,mengga
ndengmu,menggen dongmu,naik becak berdua denganmu dan bayang bayangmu selalu
aku ciptakan ruang-ruang dihati,aku puasakan dari luasnya hatiku untuk menyambut dan mendekapmu,
aku ciptakan pesakitan pesakitan atas kedamaian yang menjadi inginku dan inginmu
aku puasakan jasadku atas kemudahan kemudahan untuk terus menggapaimu
hingga ketika waktu berlalu
puasaku atasmu
menjadi jawaban dari soal yang tak terlahir
mana mungkin bisa kuciptakan jarak antara aku dan kamu . .?
ketika setiap ruang waktuku oleh karenamu
mana mungkin aku ciptakan ruang ruang dihatiku kalau hati itu masih dalam genggaman jari2 manismu . .?
mana mungkin aku ciptakan pesakitan pesakitan yang diiringi kesulitan kesulitanku kal;au semua itu membuatku terus mengerti arti hadirmu . .?
tak mengerti kah kau kebohongan kebohonganku untukmu . . .?
aku ingin dekat dekat dengan kesepian
karena
aku mem-puasa-kan diriku atasmu
aku ciptakan jarak yang begitu jauh antara aku dan kamu,
aku puasakan atas inginku selalu berpautan denganmu,mengga
aku ciptakan ruang-ruang dihati,aku puasakan dari luasnya hatiku untuk menyambut dan mendekapmu,
aku ciptakan pesakitan pesakitan atas kedamaian yang menjadi inginku dan inginmu
aku puasakan jasadku atas kemudahan kemudahan untuk terus menggapaimu
hingga ketika waktu berlalu
puasaku atasmu
menjadi jawaban dari soal yang tak terlahir
mana mungkin bisa kuciptakan jarak antara aku dan kamu . .?
ketika setiap ruang waktuku oleh karenamu
mana mungkin aku ciptakan ruang ruang dihatiku kalau hati itu masih dalam genggaman jari2 manismu . .?
mana mungkin aku ciptakan pesakitan pesakitan yang diiringi kesulitan kesulitanku kal;au semua itu membuatku terus mengerti arti hadirmu . .?
tak mengerti kah kau kebohongan kebohonganku untukmu . . .?